Contoh Resume Guru Lengkap dengan Panduan dan Tips Membuat

Apabila Anda berencana untuk melamar pekerjaan sebagai guru maka resume adalah bagian terpenting yang wajib diperhatikan. Meskipun guru adalah salah satu profesi yang begitu dibutuhkan di Indonesia saat ini, bukan berarti Anda bisa sembarangan menulis resume.

Menurut data dari Kemendikbud, Indonesia kekurangan 1 juta guru tiap tahunnya dari tahun 2020 hingga 2024. Prediksi inipun diperkirakan akan terus meningkat setiap tahunnya. Alasannya adalah ada unit sekolah baru dan juga penambahan kelas baru.

Belum lagi jumlah guru yang pensiun tidak seimbang dengan perekrutan yang dilakukan. Itu artinya kebutuhan guru terus meningkat dan persaingan pun menjadi ketat. Hanya resume terbaiklah yang bisa membawa Anda pada posisi aman untuk memperoleh pekerjaan.

Data Statistik Pekerjaan Guru di Seluruh Indonesia

Menurut data dari Kemendikbud RI jumlah guru yang ada di Indonesia mencapai 2.698.103 orang di tahun ajaran 2019/2020. Jumlah tersebut sudah termasuk semua status kepegawaian guru.

Sebagai contoh berikut persebaran guru di kota besar Indonesia beserta gajinya.

1. Jawa Barat, 370.757 guru dengan gaji minimal rata-rata Rp. 4.236.400.
2. Jawa Timur, 325.531 guru dengan gaji minimal rata-rata Rp. 4.200.000.
3. Jawa Tengah 293.165 guru dengan gaji minimal rata-rata Rp. 2.180.025.

Persebaran guru di Indonesia sendiri masih belum merata dan jumlahnya pun masih dianggap kurang. Mengingat banyak guru yang pensiun, kesempatan ini tentu saja harus dimanfaatkan untuk melamar kerja dengan resume yang sempurna. 

Contoh Resume Guru yang Sempurna untuk Melamar

Cara Membuat Resume Guru untuk Mengajar yang Lengkap 

Secara umum contoh resume guru di atas sudah cukup lengkap karena semua aspek yang ingin disampaikan sudah ditulis. Anda yang ingin melamar sebagai bisa memperhatikan tips singkat sebagai berikut.

Selain mengikuti keempat tips di atas, secara kepenulisan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai berikut ini. 

Penulisan Tata Letak yang Benar

Pada contoh resume guru di atas tata letak yang dipilih sudah berurutan dimulai dari header yang berisi nama, kontak dan posisi yang dilamar. Baru setelah itu diikuti dengan ringkasan profesional yang dimiliki untuk menggambarkan diri Anda.

Kedua hal ini selalu berada di bagian paling atas resume bersama dengan foto. Sedangkan untuk tata letak informasi yang berikutnya bisa dimodifikasi sesuai dengan jenis template yang dipilih.

Saat ini template pembuatan resume sangat bervariasi ada yang berbentuk dua kolom namun ada juga resume satu kolom. Setiap template memiliki layout yang berbeda-beda dan bisa dipilih berdasarkan kebutuhan.

Alasannya, kebanyakan dari perusahaan atau yayasan memanfaatkan Applicant Tracking System (ATS). Melalui aplikasi ini HRD akan dengan mudah menyaring tanpa membaca satu per satu resume dan aplikasi yang akan mengolahnya.

Semakin sederhana contoh resume guru yang Anda ikuti maka lebih mudah untuk dibaca oleh ATS ini.

Penyusunan Resume yang Tepat

Selain merencanakan tata letak atau layout Anda juga wajib memperhatikan soal penyusunan atau struktur. Berdasarkan dengan struktur ini Anda akan mempermudah perekrut mengikuti informasi yang hendak disampaikan.

Ada dua jenis struktur yang paling sering digunakan yaitu sesuai keahlian dan kronologi terbalik.  Penjelasan dari resume berdasarkan keahlian adalah dimulai dari penulisan pencapaian atau keterampilan, pendidikan dan juga pengalaman kerja.

Jika Anda saat ini belum memiliki banyak pengalaman maka buatlah resume berdasarkan dengan keahlian ini. Dengan begitu pengalaman pekerjaan yang belum begitu banyak bisa dialihkan pada pencapaian yang pernah diraih serta keterampilan.

Contoh resume guru dengan kronologi terbaik justru akan menuliskan pengalaman kerja terakhir. Hal ini dikarenakan Anda sudah memiliki cukup pengalaman untuk ditonjolkan dan sebagai bahan pertimbangan. 

Penulisan Header Resume yang Efektif 

Setiap resume dilengkapi dengan header atau tajuk yang akan jadi perhatian pertama perekrut. Penulisan Curriculum Vitae atau CV atau bahkan Resume sudah tidak terlalu diminati lagi.

Para HRD sudah langsung tahu ketika melihat satu lembar resume secara sekilas. Oleh karena itu sesuai dengan contoh resume guru di atas justru Anda harus menuliskan tajuk sesuai dengan nama.

Langkah ini akan membuat HRD jadi lebih mudah mengingat dan memilih resume Anda dari puluhan bahkan ratusan resume lainnya. Apa saja aspek yang ada dalam header dan bagaimana penulisannya yang benar bisa Anda simak berikut ini. 

Cara Menulis Header yang Benar

Komponen dalam header resume guru yang paling penting adalah nama, posisi yang dilamar dan juga kontak. Ketiga hal yang sangat penting ini adalah hal utama yang wajib Anda masukkan pertama kali dalam sebuah resume.

Berikut ini contoh resume guru untuk menuliskan header yang sudah benar.

Penulisan header ini cukup singkat, Anda juga tidak perlu menuliskan alamat rumah atau tempat tinggal secara lengkap. Karena informasi ini sudah bisa didapatkan dari bagian lampiran.

Sebuah kesalahan jika Anda menuliskan header dalam resume guru sebagai berikut:

Contoh resume guru untuk penulisan header ini salah, karena perekrut tidak tahu bagaimana cara cepat menghubungi Anda. Tidak mencantumkan nomor telepon atau email yang bisa dihubungi akan menghilangkan kesempatan Anda untuk lolos seleksi. 

Apakah Perlu Menyertakan Foto Saya pada Header?

Kesalahan terbesar bagi pelamar saat ini adalah tidak menyertakan foto pada berkas lamarannya. Penampilan menjadi salah satu aspek penilaian oleh HRD sehingga penting sekali untuk menyertakan foto Anda pada header.

Mengapa pada header? Jika melihat contoh resume guru di masa lampau, sebagian besar foto dilampirkan secara terpisah dalam sebuah dokumen. Sayangnya hal ini membuat foto Anda mungkin terjatuh dan hilang.

Sedangkan jika menambahkan foto pada header Anda tidak perlu takut foto hilang karena akan langsung diprint bersama informasi pada resume lainnya. Hal perlu diperhatikan adalah kecuali pada lowongan pekerjaan meminta Anda melampirkan foto khusus.

Anda tidak perlu menambahkan foto pada header untuk lowongan dengan informasi tambahan tersebut.

Bagaimana Menuliskan Pengalaman Anda di Resume Guru

Pengalaman merupakan aspek penting dalam penulisan sebuah resume, baik itu Anda yang sudah pernah bekerja atau lulusan baru. Fungsi utamanya akan befungsi sebagai tolak ukur HRD agar mengenali bagaimana passion kandidat dalam bekerja.

Hindari menulis pengalaman yang tidak berhubungan dengan posisi yang dilamar.  Ada dua jenis penulisan pengalaman yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Berikut ini penjelasannya:

• Resume dengan Pengalaman Kronologi Terbaik

Pada jenis yang pertama ini lebih cocok digunakan ketika Anda sudah memiliki pengalaman kerja yang ingin ditonjolkan. Penulisannya sendiri berada di bawah header dan tuliskan pengalaman kerja terakhir terlebih dahulu.

Anda bisa menuliskan jenis perusahaan, tahun kerja, posisi dan achievement yang pernah diraih. Tulislah tiga hingga empat pekerjaan sebelumnya.

• Resume dengan Menonjolkan Keahlian

Bagaimana jika Anda sebelumnya belum pernah bekerja atau pengalaman kerja hanya satu? Maka pilihlah format resume dengan menonjolkan keahlian dibandingkan pengalaman kerja.

Penulisan di bawah header sebaiknya adalah keterampilan dan achievement yang pernah diraih. Kemudian baru menuliskan pendidikan dan tulis pengalaman di bagian paling akhir.

Anda bisa menuliskan pengalaman kerja magang atau kegiatan volunteer mengajar yang pernah dilakukan. Tidak masalah jika Anda hanya memiliki pengalaman kerja tiga bulan atau setengah tahun saja.

Anda perlu menuliskan apa saja pekerjaan yang dilakukan bahkan prestasi dalam pekerjaan yang pernah diraih. Penjelasan cara penulisan pengalaman berikut ini akan membuat resume Anda tampak lebih profesional. 

Contoh Resume Guru yang Belum Berpengalaman

Contoh yang pertama ini ditujukan bagi Anda yang ingin melamar guru namun baru saja lulus. Pengalaman kerja tentu saja belum ada, namun tidak menjadi hambatan besar untuk bisa menulis resume yang profesional.

Berikut ini contoh resume penulisan pengalaman untuk melamar posisi guru matematika seseorang yang baru saja lulus.

Contoh Resume Guru dengan Sedikit Pengalaman 

Tidak perlu minder meskipun Anda baru memiliki satu pengalaman kerja sebelumnya. Anda masih bisa menonjolkan pengalaman tersebut kepada perekrut. Anda bahkan bisa menambahkan pengalaman magang yang pernah dilakukan pada saat masih mahasiswa.

Berikut ini contoh resume guru sandaran tidak terlatih untuk penulisan pengalaman yang masih sedikit ketika melamar posisi guru matematika.

Guru Matematika
SD 7 Semarang, 2018 – 2020

Pastikan Anda menuliskan detail dari pekerjaan secara singkat dan juga mudah dibaca. Jujurlah dalam menuliskan deskripsi ini karena akan menjadi bahan pertanyaan pada saat Anda melakukan wawancara nantinya. 

Contoh Resume Guru dengan Banyak Pengalaman 

Ketika pengalaman kerja Anda lebih dari dua maka akan lebih baik menggunakan cara berbeda dalam penulisan pengalaman. Penulisannya harus lebih singkat supaya tidak terlalu penuh dalam satu lembar resume.

Perekrut tidak ingin membaca resume yang terlalu panjang, apalagi satu lembar hanya berisi penjelasan pengalaman saja. Demi mempersingkatnya Anda lebih baik menulsikannya secara singkat.

Mulai dari jabatan, lokasi kerja, waktu kerja dan sedikit penjelasan tugas atau tanggung jawabnya. Dengan begitu Anda bisa menulis lebih dari dua pengalaman dengan lengkap dan ditambah dengan informasi pendidikan.

Pengalaman dan Pendidikan Mana yang Harus Didahulukan?

Anda yang sudah memiliki pengalaman kerja sebanyak dua bahkan lebih akan lebih baik menuliskannya terlebih dahulu dibandingkan pendidikan. Anda bisa meniru contoh resume guru dengan struktur kronologi terbaik.

Dahulukan pengalaman kerja terakhir dan pendidikan terakhir secara berurutan. Bagian inilah yang dibutuhkan oleh perekrut sehingga mereka tidak kesulitan mencari informasi yang dibutuhkan.

Contoh Penulisan Pendidikan yang Benar

Penulisan pendidikan yang benar juga perlu diperhatikan. Sampai saat ini masih saja ada pelamar yang menulis pendidikan dari TK sampai Universitas. Padahal sekali lagi perlu diingat bahwa pendidikan yang dipilih sebaiknya juga sesuai posisi yang dilamar.

Lebih baik untuk menuliskan pendidikan terakhir saja dan tidak perlu dari SMP, SD dan TK. Di mana pendidikan tersebut kurang relevan dan hanya membuat tampilan resume terlalu penuh.

Berikut ini contoh resume guru tadika atau pra sekolah ketika menuliskan pendidikan.

Anda bisa menyertakan pendidikan SMA jika baru saja lulus dan belum memiliki pengalaman kerja. Namun jika pengalaman kerja sudah banyak lebih baik menuliskan pendidikan di tingkat universitas saja.

Keterampilan untuk Memperkuat Resume Guru 

Setiap resume harus dilengkapi dengan keterampilan yang relevan. Keterampilan ini sama kuatnya dengan pengalaman demi menciptakan impresi soal keahlian yang dimiliki. Anda juga perlu jujur dalam menjelaskannya.

Keterampilan harus dituliskan dalam frasa bukan kalimat panjang seperti penjelasan pada pengalaman kerja. Sehingga Anda perlu menulis keterampilan yang jumlahnya lebih banyak bisa 8 sampai 12 macam.

Pada contoh resume guru bahasa Indonesia di atas penulisannya adalah 8 macam keterampilan. Jenis keterampilan pun harus disesuaikan dengan posisi yang diinginkan. 

Apa Saja Keterampilan yang Baik untuk Disertakan 

Sesi penulisan keterampilan ini bisa Anda bagi menjadi dua jenis yaitu keterampilan akademis dan non akademis. Langkah ini akan memudahkan perekrut mengenali bagaimana kemampuan kamu dalam menangani masalah begitu juga hard skill.

Penulisan keterampilan juga bisa ditambahkan dengan kriteria yang telah dijelaskan pada lowongan yang diberikan.

Berikut ini contoh resume guru ganti mata pelajaran matematika untuk tingkat SD saat menuliskan keterampilan yang benar.

Keterampilan Akademis

Keterampilan Non Akademis

Menyertakan Ringkasan Profesional yang Menarik 

Kembali lagi pada bagian header, Anda akan melihat ringkasan profesional yang tujuannya adalah menjelaskan diri pelamar secara ringkas. Bagian ini sangat penting untuk dibuat karena akan meningkatkan ketertarikan perekrut sebelum membaca resume keseluruhan.

Jika pada bagian ringkasan profesional ini Anda tidak memaksimalkannya maka perekrut mungkin saja akan meninggalkan resume Anda. Khususnya jika Anda belum memiliki pengalaman atau lulusan baru.

Berikut ini contoh resume guru pada bagian penulisan ringkasan profesional dengan benar.

Contoh penulisan yang benar ini hanya membutuhkan 3 sampai 5 baris saja tidak lebih. Namun ada juga penulisan yang salah sebagai berikut ini.

Meskipun dibuat dengan tiga baris, namun pada contoh kedua Anda tidak menjelaskan teknik mengajar seperti apa yang bisa diterapkan pada siswa. Anda juga tidak menuliskan bagaimana kemampuan seni yang dimiliki akan disalurkan kepada siswa.

Judul Tambahan pada Resume Guru

Jika pendidikan, pengalaman, keterampilan dan header sudah ditulis Anda perlu menambahkan judul lainnya yang akan memperkuat resume. Bagian ini tidak kalah penting karena bisa memperlihatkan kemampuan Anda yang lain untuk mendukung pekerjaan.

Apalagi jika Anda tidak memiliki pengalaman kerja maka judul tambahan ini akan sangat penting. Berikut ini jenis judul yang bisa ditambahkan. 

Keterampilan Mengoperasikan Komputer

Pada contoh resume guru paling awal keterampilan ini belum dimasukan. Anda bisa membuat keterampilan komputasi pada judul yang berbeda di bawah keterampilan akademis dan nonakademis.

Misalnya saja keterampilan mengoperasikan Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft  Powerpoint, email dan masih banyak lagi. 

Minat 

Beberapa contoh resume guru yang profesional bahkan mencantumkan informasi mengenai minat. Anda mungkin saat ini memiliki beberapa hobi yang dilakukan disamping mengajar di kelas.

Hobi yang relevan dengan pekerjaan penting untuk dicantumkan apalagi jika mendukung kemampuan utama dalam mengajar. Misalnya saja Anda melamar posisi guru kesenian, memiliki hobi di bidang fotografi patut dicantumkan. 

Keterampilan Bahasa

Kemampuan bahasa juga wajib diberikan pada resume karena Anda akan mengajar dan menyampaikan informasi penting bagi siswa. Tidak hanya menguasai bahasa Indonesia saja tentu menjadi nilai tambah.

Contoh resume guru yang profesional juga akan menunjukkan tingkatan kemampuan bahasa. Apakah Anda memiliki kemampuan beginner, intermediate, proficient, fluent. Penulisannya sendiri sebagai berikut:

• Nama Bahasa – Tingkat Kemampuan 

Ringkasan Cara Membuat Resume Guru yang Sempurna 

Penjelasan dari semua contoh resume guru setiap bagiannya telah dikupas sampai tuntas. Dari semua penjelasan tersebut dapat ditarik poin penting berikut ini.

Meningkatkan Kualitas Resume Guru dengan Surat Lamaran 

Selain membuat resume sesuai dengan contoh resume guru Anda juga wajib menyertakan surat lamaran yang disebut juga dengan cover letter. Fungsi dari surat lamaran adalah surat pengantar sebelum perekrut mengecek dokumen yang dilampirkan.

Oleh karena itu surat lamaran wajib dibuat baik itu ketika melamar online atau offline. Isi dari surat lamaran adalah penjelasan permohonan melamar dan jenis dokumen apa saja yang dilampirkan.

Periksa lebih banyak templat resume untuk guru