Contoh CV Pengacara | Tips menulis resume yang profesional dan efektif

Alasan utama semakin banyak orang Indonesia memilih profesi advokat adalah gaji rata – rata yang tinggi. Menurut survei, gaji seorang advokat muda di law firm kecil saja bisa mencapai 15 juta per bulan. Untuk seorang pengacara berpengalaman di law firm papan atas, gaji rata – rata meroket menjadi minimal 300 juta, dan bahkan ada yang sampai miliaran rupiah tiap bulannya. Sangat menggiurkan ya!

Tapi hal tersebut juga berarti kompetisi untuk profesi advokat semakin berat. Persaingan menjadi lebih sengit lagi jika Anda ingin melamar ke law firm menengah atau papan atas, dimana sistem seleksi begitu ketat.

Cara terbaik untuk lolos seleksi dan membedakan diri Anda dari pelamar lain adalah dengan menulis CV yang berkesan. Lalu bagaimana cara menulis Curriculum Vitae pengacara yang akan menarik perhatian HRD? Dalam panduan ini, kami akan memberikan contoh dan juga tips jitu untuk menulis CV pengacara yang baik.

Contoh CV Pengacara yang Menarik

Untuk menulis CV advokat yang menarik dan efektif, pertama Anda perlu memperhatikan isi CV tersebut. Beberapa komponen CV yang harus Anda tulis termasuk judul, informasi kontak, ringkasan profesional, pengalaman kerja dalam bidang relevan, latar belakang pendidikan, keterampilan, dan informasi relevan lain. Berikut contoh CV pengacara yang lengkap dan menarik:

Bukan contoh yang Anda cari? Klik di sini untuk melihat contoh CV pekerjaan lain, atau klik di sini untuk melihat templat CV yang kami tawarkan.

Cara Menulis CV Pengacara yang Profesional dan Efektif

Seperti yang Anda dapat lihat di atas, menulis CV sebenarnya tidak rumit. Jika Anda masih belum yakin, Anda hanya perlu mengikuti saran – saran yang akan dibahas dalam artikel ini.

Hal pertama yang Anda harus perhatikan adalah format CV. Format sebuah CV sangat penting karena dapat mengefek peluang Anda masuk ke dalam daftar kandidat yang dipanggil untuk interview. Penggunaan format yang tidak benar dapat membuat CV sulit atau tidak enak untuk dibaca, alhasil meninggalkan kesan yang kurang profesional. Sebaliknya, format CV yang baik dapat membuat kesan pertama yang positif kepada HRD.

Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat memilih format CV, termasuk:

Tata letak dan format

CV yang baik tentu saja harus memiliki informasi yang lengkap. Kemungkinan Anda mendapatkan pekerjaan tersebut sangat rendah jika CV yang Anda kirim tidak memiliki semua informasi relevan. Oleh karena itu, sebelum mulai menulis CV Anda harus mempertimbangkan informasi apa saja yang harus dimasukkan. Berikut ini berbagai hal penting yang harus Anda tulis di dalam CV:

Satu lagi hal penting yang harus Anda perhatikan adalah tata letak CV. Tata letak, atau lebih sering disebut struktur, dapat dibagi menjadi tiga macam yaitu kronologis, fungsional dan hybrid.

Struktur kronologis adalah dimana Anda menulis semua pengalaman dan latar belakang Anda dalam urutan dari yang terbaru. Anda dapat menggunakan struktur ini jika Anda ingin menyorot pengalaman dan edukasi Anda. Sementara itu, dalam struktur fungsional biasanya yang lebih disorot adalah keterampilan atau skill yang Anda miliki. Banyak fresh graduate menggunakan struktur ini karena memiliki pengalaman yang terbatas.

Untuk struktur hybrid, fitur kedua struktur diatas digabungkan. Struktur hybrid merupakan struktur terbaik untuk CV advokat, karena Anda dapat memaksimalkan pengalaman dan juga keterampilan Anda. Namun jika Anda ingin menggunakan struktur yang lain, tidak masalah! Banyak pelamar kerja pengacara juga lebih memilih untuk menggunakan struktur kronologis dan fungsional.

Judul & Informasi Kontak

Judul, atau kadang disebut header, adalah tempat untuk Anda menulis semua informasi pribadi dan kontak Anda. Karena itu, judul merupakan salah satu komponen terpenting dalam sebuah Curriculum Vitae. Ditambah lagi, kebanyakan perusahaan menggunakan sistem ATS untuk menyortir resume yang mereka terima.

Sistem ATS (Automatic Tracking System) adalah sebuah sistem yang membantu perusahaan memisah CV ke berbagai kategori berdasarkan kata kunci yang terdapat di judul. Ini alasan kenapa Anda harus memastikan semua informasi di judul sudah benar dan tidak memiliki eror sama sekali.

Berikut ini beberapa informasi yang Anda harus tambahkan di judul:

Contoh

Berikut ini merupakan contoh judul CV advokat yang baik dan benar:

Seperti yang Anda bisa lihat di contoh tersebut, semua informasi pribadi telah ditulis dengan jelas. Nama dan jabatan yang dilamar juga dapat langsung terlihat karena menggunakan bold dan ukuran font yang lebih besar. Lalu bagaimana tampang judul CV yang salah? Berikut ini adalah contoh CV pengacara yang tidak benar:
Dalam contoh salah diatas, hanya terdapat informasi yang sedikit. Informasi yang relevan hanya ada nama, nomor telepon, dan alamat email. Lowongan yang dilamar tidak tertulis, dan nama juga tidak dibesarkan ukuran fontnya. Terlebih lagi, menambah tanggal ulang tahun tidak dibutuhkan dan akan hanya memperpanjang CV Anda.

Apakah Harus Menambah Foto?

Foto merupakan hal yang sangat penting untuk sebuah CV. Ini karena foto digunakkan oleh banyak law firm sebagai faktor seleksi. HRD lebih mendahulukan calon pengacara yang bertampang menarik dan cerdas. Terlebih lagi, foto juga digunakan untuk memverifikasi  identitas Anda pada saat tahap interview.

Ada beberapa hal penting yang perlu Anda perhatikan saat memilih foto untuk ditambah ke CV:

Pengalaman: Detailkan Latar Belakang Hukum Anda

Pengalaman dan pencapaian merupakan hal terpenting saat melamar ke law firm papan atas. Oleh karena itu, ada baiknya Anda mendeskripsikan pengalaman dengan baik dan secara terperinci.

Kami merekomendasikan Anda untuk menulis pengalaman kerja dengan cara kronologis terbalik, yang berarti pengalaman terakhir akan ditulis lebih dahulu. Struktur ini membuat CV Anda akan terlihat lebih menarik dan rapi di mata HRD. Ini karena pengalaman terbaru cenderung lebih diperhatikan oleh perekrut.

Jika Anda seorang fresh graduate yang tidak memiliki pengalaman kerja, Anda dapat menulis pengalaman lain yang Anda alami selama masa studi. Contohnya termasuk pengalaman magang, pengalaman sukarelawan, pengalaman organisasi, dan lain – lain.

Hal yang perlu Anda tambahkan saat menulis pengalaman termasuk:

Contoh

Berikut ini contoh penulisan pengalaman kerja untuk CV advokat yang benar dan yang salah:

Anda dapat melihat dalam contoh salah diatas, penulisan terlihat malas dan tidak profesional. Deskripsi tugas tidak terperinci, dan masa kerja juga tidak ditulis. Jangan ikuti contoh tersebut ya!

Namun bagaimana jika Anda seorang fresh graduate yang tidak memiliki pengalaman? Tenang saja, Anda juga dapat menulis CV yang baik dengan menambahkan pengalaman Anda yang relevan pada lowongan yang dilamar. Berikut contoh penulisan pengalaman untuk fresh graduate:

Pendidikan: Sorot Sejarah Akademik Anda

Sama seperti pengalaman, pendidikan juga lebih baik ditulis secara kronologis terbalik. Pendidikan SD sampai SMA tidak perlu ditulis karena law firm tidak memberi perhatian banyak pada edukasi level tersebut. Anda juga bisa mencantumkan PKPA (Pendidikan Khusus Profesi Advokat) Anda jika sudah Anda ambil.

Ada baiknya juga Anda menulis IPK, publikasi ilmiah, atau prestasi akademik lain untuk mendapatkan nilai tambahan. Anda juga bisa menambahkan judul thesis atau skripsi yang Anda buat saat menyelesaikan sarjana hukum Anda.

Berikut ini contoh penulisan riwayat pendidikan yang baik:

Keterampilan untuk seorang pengacara CV

Keterampilan dapat dibagi menjadi 2 tipe, yaitu hard skill dan soft skill. Skill yang diperlukan untuk tiap pekerjaan tentu saja berbeda. Untuk menjadi pengacara handal, Anda membutuhkan keahlian dan pengetahuan tinggi dalam bidang hukum. Berikut beberapa hard dan soft skill yang paling banyak dicari oleh law firm:

Hard Skill

Soft Skill

Ringkasan Profesional dan cara menulisnya

Ringkasan profesional, atau terkadang disebut profil CV, adalah salah satu bagian terpenting dalam CV. Ini karena ringkasan adalah hal pertama yang dibaca oleh HRD. Komponen CV ini berisi paragraf pendek dimana Anda secara singkat memperkenalkan diri Anda, dan berisi berbagai informasi tentang Anda.

Penulisan ringkasan harus dilakukan dengan baik untuk memberi kesan pertama yang positif pada perekrut. Jika ringkasan Anda tidak menarik, CV Anda bisa saja didiskualifikasi begitu saja.

Dalam sebuah ringkasan, ada beberapa hal yang perlu Anda tulis. Ini termasuk edukasi terakhir, pengalaman Anda, dan keterampilan terbaik Anda. Ini dapat membantu law firm membayangkan potensi diri Anda sebagai calon pekerja.

Berikut contoh ringkasan CV yang baik dan juga yang buruk:

Dalam contoh salah diatas ringkasan profil tidak begitu detail. Oleh karena itu, perekrut harus membaca seluruh CV untuk mendapat gambaran tentang kandidat yang melamar. Lebih baik Anda mengikuti contoh yang pertama, dimana ringkasan berupa singkat tapi tetap jelas.

Bagian tambahan untuk CV pengacara

Informasi tambahan memiliki kemampuan untuk meningkatkan kesempatan Anda diterima oleh law firm. Ini karena informasi tambahan yang relevan dapat meningkatkan value yang Anda miliki di mata HRD. Oleh karena itu, Anda lebih baik menambah informasi tambahan berikut pada CV Anda:

Keterampilan Komputasi

Keterampilan komputasi sangat penting untuk dimiliki oleh pekerja di bidang apapun. Beberapa keterampilan yang paling banyak dicari oleh law firm terbaik termasuk:

Hobi

Beda dengan bidang lain, hobi memainkan peran yang penting saat melamar untuk lowongan pengacara. Menurut seorang partner dalam law firm papan atas, hobi dapat memberi gambaran lebih bagi perekrut mengenai karakter seseorang kandidat. Berikut ini beberapa hobi yang paling bagus dilihat dalam CV:

Bahasa

Kemampuan bahasa memang tidak diharuskan, tapi sangat diprioritaskan oleh firma hukum. Ini karena banyak law firm memiliki klien internasional dan harus berkomunikasi dalam berbagai bahasa asing. Jika Anda memiliki kemampuan bahasa asing Anda, dapat menulisnya dalam bentuk bullet point bersama tingkat kemampuan Anda. Contoh penulisan bahasa:

Kiat untuk mengoptimalkan CV pengacara Anda

Jika Anda ingin meningkatkan kualitas CV Anda, Anda dapat mengikuti tips berikut ini:

Ringkasan: tulis CV yang sempurna untuk firma hukum

Begitulah panduan untuk menulis CV pengacara yang sempurna. Jika Anda sudah mengikuti poin – poin di atas, kami yakin kesempatan Anda untuk mendapatkan pekerjaan tersebut akan sangat tinggi! Untuk meringkas:

Lengkapi CV Anda dengan surat lamaran

Surat lamaran merupakan surat pengantar yang berisi perkenalan diri, pengalaman profesional, pengalaman akademik, visi dan misi Anda, dan juga alasan Anda ingin bekerja di perusahaan tersebut.

Jika Anda ingin meningkatkan kesempatan Anda masuk daftar kandidat, pertimbangkan untuk menulis surat lamaran juga. Cari tahu lebih lagi tentang cara menulis surat lamaran yang baik di website kami.

FAQ

Bagaimana Cara Mencari Lowongan Pengacara?

Anda dapat mencari lowongan pengacara dengan mudah secara online. Terdapat berbagai situs pencarian kerja terkenal yang dapat Anda pilih untuk melakukan pencarian Anda. Anda juga bisa menanyakan universitas Anda mengenai lowongan, karena biasanya law firm memberi tahu informasi lowongan ke universitas – universitas hukum.

Berapa Lama Setelah Mengirim CV Akan Saya Menerima Jawaban?

Jawaban ini tentu saja berbeda untuk tiap law firm. Perusahaan harus membaca banyak sekali CV, jadi kemungkinan butuh waktu lama sebelum Anda dihubungi lagi.