Contoh dan Cara Membuat Lamaran Kerja Manajer Komunitas yang Efektif

Buat resume saya

  • 1. Pilih templat favorit kamu

  • 2. Gunakan contoh yang sudah kami siapkan

  • 3. Dapatkan bimbingan langkah demi langkah

Pengelolaan komunitas adalah pekerjaan yang tidak bisa dianggap remeh. Oleh karena itu, untuk dapat bersaing dalam dunia karier yang semakin kompetitif, penting bagi kamu untuk memiliki CV Manajer Komunitas yang menarik dan relevan.

Peringkat rata-rata untuk template ini

5.0
Rated 5.0 out of 5
Dari 1 ulasan pelanggan

Bagi kamu yang tertarik untuk menjadi seorang Manajer Komunitas, atau bisa juga disebut community manager, kamu harus siap untuk menangani beragam tugas yang berkaitan dengan membangun, mengelola, dan memperkuat ikatan antar anggota komunitas.

Lamaran Kerja Manajer Komunitas

CV Manajer Komunitas yang baik akan menyoroti keterampilan ini, serta memberikan gambaran jelas tentang bagaimana kamu telah mengembangkan dan mengaplikasikannya dalam pengalaman kerja sebelumnya.

Daftar isi

Contoh CV Manajer Komunitas yang Bisa Dijadikan Referensi

Dalam membuat CV, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, mulai dari pemilihan font, informasi yang dicantumkan, riwayat pekerjaan, dan lain sebagainya. Supaya kamu punya gambaran contoh CV yang tepat, lihatlah contoh berikut:

FARIS ADITYA RAMADHAN

MANAJER KOMUNITAS

(+62) 876543210
Jalan Harmoni Raya No. 15, Jakarta Utara, 1234
faris.aditya@komunitasbersama.com
www.farisadityakomunitas.com
linkedin.com/in/farisadityaramadhan
15 Agustus 1988

Tentang Saya
Saya adalah seorang Manajer Komunitas yang berdedikasi tinggi dalam membangun dan memperkuat ikatan antaranggota komunitas. Dengan pengalaman yang luas sebagai seorang profesional di bidang pengelolaan komunitas, saya memiliki keterampilan kepemimpinan yang handal dan selalu berusaha menciptakan lingkungan yang inklusif serta penuh keterlibatan bagi para anggota komunitas.

Pengalaman Kerja
Manajer Komunitas
Komunitas Harmoni Sejati, Jakarta
Januari 2014 – Sekarang

  • Merancang dan melaksanakan strategi pengembangan komunitas untuk meningkatkan keterlibatan dan pertumbuhan anggota.
  • Membangun kemitraan dengan pihak luar, termasuk organisasi masyarakat, lembaga nirlaba, dan pemerintah, untuk mendukung program komunitas.
  • Mengelola platform komunitas online dan mengawasi interaksi positif serta mengatasi konflik yang mungkin timbul.
  • Menyusun acara dan kegiatan komunitas yang beragam untuk memperkuat rasa kebersamaan dan meningkatkan partisipasi anggota.

A Community Manager
Accenture International Ltd, Surabaya
Maret 2012 – Desember 2013

  • Mendukung Manajer Komunitas dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan komunitas.
  • Membantu mengelola anggaran dan melacak pencapaian tujuan komunitas.
  • Menjalin hubungan baik dengan anggota dan memfasilitasi pertukaran ide serta masukan.
  • Mengorganisir pertemuan rutin dan acara sosial guna mempererat hubungan antaranggota.

Pendidikan
Bachelor of the Business Management
Universitas Persatuan Bangsa, Jakarta
2010-2014

Skills

  • Content creation
  • Teknik Marketing Online
  • Manajemen acara dan proyek
  • Kreativitas dalam merancang program dan inisiatif

Sertifikat

  • Online Community Management – University of Indiana (2015)
  • How To Marketing Strategies 101 – Coursera (2014)
  • Customer Service for Dummies – Khan Academy (2016)

Seminar

  • Community Managers Conference – Perth, Australia (2019)

Kalau tertarik mencari contoh CV untuk profesi lain, kalian bisa klik link ini. Di dalam, ada banyak sekali panduan menulis cv untuk profesi – profesi seperti agen properti, konsultan, dan manajer proyek!

Langkah Menulis Resume Manajer Komunitas

Membuat CV dari nol adalah langkah pertama yang krusial dalam mengejar peluang karier yang diinginkan. Berikut langkah demi langkah yang mudah untuk menyusun CV yang profesional dan berkesan:

Lamaran Kerja Manajer Komunitas

  • Data diri: Bagian pertama dari CV adalah menyertakan data diri
  • Ringkasan profil: Ringkasan profil singkat yang menggambarkan dirimu secara profesional
  • Latar pendidikan: Riwayat pendidikan mulai dari pendidikan terakhir
  • Pengalaman kerja: Jelaskan pengalaman kerja terkini kamu secara rinci, meliputi nama perusahaan, posisi yang diemban, dan periode kerja
  • Keterampilan: Sebutkan keterampilan yang kamu miliki yang sesuai dengan posisi
  • Sertifikasi: Jika kamu memiliki sertifikasi atau lisensi yang relevan dengan posisi yang kamu incar, sebutkan nama sertifikasi dan tahun diperoleh
  • Hobi dan minat: Sebutkan hobi dan minat yang relevan

Format dan Struktur yang Benar di CV

Sebuah CV yang tepat akan memperlihatkan profesionalisme. Dalam menyusun CV yang benar, format penulisan menjadi elemen penting untuk dipertimbangkan. Berikut ini format-format tersebut:

  • Font Style: Menggunakan font style yang profesional dan mudah dibaca
  • Font Size: Font size yang ideal untuk teks utama adalah sekitar 11 atau 12
  • Spasi/Paragraf: Sebaiknya CV memiliki jarak antarbaris (line spacing) sekitar 1.15 atau 1.5 supaya tetap rapi
  • Paragraf pendek: Gunakan paragraf yang pendek untuk mempermudah pembacaan
  • Bentuk File: Simpan format file yang umum digunakan, seperti PDF atau Microsoft Word
  • Jumlah Halaman: CV yang ideal memiliki 1-2 halaman, tergantung pada pengalaman
  • Margin: Gunakan margin antara 2,5 hingga 3 cm di setiap sisi CV
📌 Tips: Font yang paling umum dipakai orang adalah Calibri, Times New Roman, dan Arial

Dalam menyusun Curriculum Vitae (CV), penting untuk memahami bahwa ada berbagai struktur yang dapat digunakan. Terdapat tiga struktur CV yang umum, yaitu struktur fungsional, kronologis, dan campuran.

  • Struktur Fungsional: Menunjukkan keterampilan dan kompetensi yang dimiliki oleh seorang individu, dikelompokkan berdasarkan jenis keterampilan.
  • Struktur Kronologis: Riwayat pekerjaan serta edukasi diurutkan dari yang terbaru hingga yang terlama.
  • Struktur Campuran: Kandidat dapat menyoroti keterampilan dan kompetensi utama mereka pada bagian awal CV, kemudian diikuti oleh sejarah pengalaman kerja secara kronologis.

Cara Membuat CV yang Bisa Lolos ATS

Applicant Tracking System (ATS) adalah perangkat lunak yang digunakan oleh perusahaan atau organisasi untuk membantu menyaring dan mengelola jumlah besar CV yang masuk dari para pelamar pekerjaan.

Proses rekrutmen sangat kompetitif, biasanya perusahaan akan menerima ratusan atau bahkan ribuan CV hanya untuk satu posisi saja. ATS berperan penting dalam membantu merekrutmen menjadi lebih efisien dan efektif dengan menyortir CV secara otomatis berdasarkan kriteria tertentu.

Lamaran Kerja Manajer Komunitas

Proses kerja ATS dimulai dengan perusahaan memasukkan kriteria pencarian atau persyaratan posisi pekerjaan yang diinginkan. ATS akan mengurai teks CV dan mencocokkan informasi yang ada dengan kriteria yang telah ditetapkan.

ATS kemudian akan memberikan peringkat atau skor pada setiap CV berdasarkan sejauh mana CV tersebut sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.

Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menggunakan keyword atau kata kunci tertentu yang relevan dengan posisi pekerjaan. Keyword ini biasanya mencerminkan kualifikasi, keterampilan, atau tanggung jawab pekerjaan yang dicari oleh perusahaan.

Tips Merangkai Judul pada Community Manager Resume

Judul CV memainkan peran krusial dalam proses rekrutmen dan dapat menjadi kunci untuk menarik perhatian pemberi kerja. Sebagai pertama kali yang dilihat oleh tim rekrutmen, judul CV adalah representasi pertama dari diri kita sebagai calon pekerja.

Sebagai calon Manajer Komunitas, judul CV harus mencerminkan posisi yang dilamar. Berikut panduan tentang apa yang harus ada dalam CV Manajer Komunitas:

  • Nama
  • Nomor kontak
  • Nama posisi yang dilamar
  • Alamat domisili
  • Tanggal lahir
  • Alamat email
  • Situs pribadi (jika ada)
  • Link ke akun LinkedIn
📌 Tips: hindari membuat judul CV yang terlalu panjang, cukup memberikan informasi data diri paling dasar saja

Perlukah Menambahkan Foto di Judul CV?

Menambahkan foto diri pada bagian judul atau pembuka CV dapat menjadi tambahan yang berharga. Foto diri memberikan kesan personal dan profesional yang lebih kuat, membantu pemberi kerja untuk mengenali dan mengingat kita dengan lebih baik.

Dalam banyak industri, terutama yang berhubungan dengan pelayanan pelanggan, hubungan masyarakat, atau bidang seni, foto diri dapat memberikan nilai tambah dan menonjolkan kepribadian serta kualitas visual diri kita. Agar memberikan kesan profesional, foto diri sebaiknya menggunakan ketentuan seperti:

  • Foto yang terlihat profesional dan cocok untuk situasi bisnis
  • Foto memiliki kualitas yang baik, dengan resolusi yang tinggi dan tidak terlalu buram
  • Ukuran ideal adalah sekitar 2,5 cm x 3,5 cm atau sekitar 200 x 300 piksel
  • Pilih latar belakang yang bersih dan sederhana
  • Pilih pose dan ekspresi yang natural dan ramah
  • Kenakan pakaian yang sesuai dengan citra profesional

Daftar Riwayat Pekerjaan di CV Manajer Komunitas

Pengalaman kerja mencakup riwayat pekerjaan sebelumnya, tanggung jawab yang diemban, prestasi yang dicapai, serta peran dan kontribusi di tempat kerja sebelumnya.

Menjelaskan pengalaman kerja dengan jelas dan singkat di CV sangat penting untuk memberikan kesan yang positif kepada pemberi kerja dan menyoroti kemampuan dan pencapaian kita dalam dunia kerja.

Lamaran Kerja Manajer Komunitas

Ketika membuat daftar riwayat pekerjaan di bagian dalam CV, sebaiknya berikan informasi detail yang mencakup hal-hal berupa:

  • Nama perusahaan atau organisasi tempat bekerja.
  • Jabatan atau posisi yang diemban.
  • Periode kerja (tanggal mulai dan berakhirnya pekerjaan).
  • Deskripsi singkat tentang tanggung jawab
  • Prestasi atau kontribusi yang dicapai (jika ada)
📌 Tips: Deskripsikan pekerjaan menggunakan poin-poin, hindari menulis dalam paragraf panjang

Mencantumkan Riwayat Kerja Bagi Fresh Graduate

Bagi para fresh graduate, seringkali sulit untuk mencantumkan pengalaman kerja yang relevan di CV karena mereka belum memiliki pengalaman kerja formal sebelumnya. Namun, sebagai gantinya, fresh graduate dapat menyoroti pencapaian dan aktivitas yang telah mereka lakukan selama masa sekolah atau kuliah.

Misalnya, pengalaman organisasi di kampus atau sekolah dapat menunjukkan keterampilan kepemimpinan, kerjasama tim, dan kemampuan organisasi.

Selain itu, bagi fresh graduate, CV juga dapat menyertakan bagian tentang proyek-proyek atau tugas akademis yang telah dikerjakan selama masa studi. Proyek-proyek ini dapat mencerminkan keterampilan teknis dan analitis yang relevan dengan bidang kerja yang dilamar.

Cara Mencantumkan Latar Pendidikan di CV

Penjelasan latar belakang pendidikan dalam CV haruslah jelas dan mudah dimengerti, sehingga pemberi kerja dapat dengan cepat menilai kualifikasi akademis kita dan relevansinya dengan pekerjaan yang ditawarkan.

Latar belakang pendidikan yang kuat juga dapat memberikan kepercayaan kepada pemberi kerja bahwa kita memiliki dasar pengetahuan yang baik dalam mengelola dan membangun komunitas yang sukses. Pastikan memberikan informasi berupa:

  • Nama institusi pendidikan
  • Durasi pendidikan
  • Jenjang pendidikan
  • Program studi atau jurusan
  • Prestasi akademis (jika ada)
📌 Tips: Memperoleh nilai tinggi atau Cum Laude juga bisa dicantumkan di bagian latar pendidikan di CV

Apa Saja Skill yang Patut Ada di CV?

Skill yang tercantum dalam CV adalah cara untuk menunjukkan kepada pemberi kerja bahwa kita memiliki kemampuan yang relevan dan sesuai dengan pekerjaan yang dilamar. Bagi seorang Manajer Komunitas, soft skill dan hard skill sangat penting untuk berhasil dalam mengelola dan membangun komunitas yang sukses.

Hard Skill

  • Pengetahuan tentang strategi dan manajemen komunitas
  • Penguasaan platform social media dan analitik
  • Kemampuan merencanakan dan melaksanakan acara
  • Pengalaman dalam analisis data dan pelaporan
  • Keahlian dalam membangun konten dan kampanye komunitas

Soft Skill

  • komunikasi yang baik
  • Kepemimpinan
  • Kerja sama tim
  • Problem solving

Menulis Summary Diri di Awal CV

Bagian “Tentang Saya” atau summary pada CV merupakan salah satu elemen penting yang memberikan gambaran singkat tentang diri kita sebagai calon Manajer Komunitas.

Meskipun singkat, bagian ini harus mencakup informasi yang relevan dan menonjolkan kualifikasi serta kepribadian kita sebagai calon Manajer Komunitas yang berkualitas. Summary harus to the point dan langsung menggambarkan nilai tambah yang kita bawa sebagai pemimpin komunitas

Lamaran Kerja Manajer Komunitas

📌 Tips: Gunakan kalimat singkat dan jelas, hindari penggunaan kata-kata yang berlebihan di bagian Summary

Informasi Tambahan yang Cocok untuk CV Manajer Komunitas

Selain poin-poin yang telah dijelaskan sebelumnya, CV juga dapat mencantumkan informasi tambahan yang relevan dan sesuai dengan profesi Manajer Komunitas yang akan dilamar. Informasi tambahan yang bisa disertakan dalam CV Manajer Komunitas adalah:

  • Penghargaan atau prestasi terkait
  • Kemampuan berbahasa asing
  • Sertifikasi yang relevan
  • Hobi atau minat khusus yang terkait dengan pekerjaan

Ringkasan Artikel

  • CV Manajer Komunitas harus menggambarkan potensi kita sebagai pemimpin
  • Penulisan “Tentang Saya” atau summary pada CV harus ringkas
  • CV juga bisa mencantumkan informasi tambahan seperti penghargaan
  • Pengalaman kerja dan pencapaian dalam memimpin dan membangun komunitas harus ditonjolkan

FAQ

Seperti apa job desc seorang Manajer Komunitas?

Seorang Manajer Komunitas memiliki tanggung jawab utama dalam membangun, mengelola, dan mengembangkan komunitas yang berhubungan dengan produk, layanan, atau organisasi tertentu.

Tugas utamanya meliputi merencanakan dan melaksanakan strategi untuk meningkatkan interaksi dan keterlibatan anggota komunitas.

Industri apa saja yang memerlukan profesi Manajer Komunitas?

Manajer Komunitas seringkali ditemukan di perusahaan teknologi besar yang memiliki produk atau layanan berbasis online, seperti platform social media, aplikasi, atau perangkat lunak. Selain itu, industri e-commerce juga membutuhkan Manajer Komunitas

Dapatkan Template CV yang Lebih Bervariasi di Sini!